Pengertian Pengangguran Menurut Para Ahli

Diposting pada

Pendahuluan

Halo Sobat Rspatriaikkt, dalam artikel ini kita akan membahas pengertian pengangguran menurut para ahli. Pengangguran merupakan salah satu isu ekonomi yang penting dan sering diperbincangkan. Mengetahui definisi pengangguran menurut para ahli akan membantu kita memahami fenomena ini dengan lebih baik. Berikut ini akan dijelaskan pengertian pengangguran menurut beberapa ahli ekonomi terkemuka.

1. Pengangguran Menurut Keynes

Keynes, seorang ekonom Inggris yang terkenal dengan kontribusinya dalam ilmu ekonomi makro, menyatakan bahwa pengangguran terjadi ketika ada ketidakseimbangan antara penawaran tenaga kerja dan permintaan tenaga kerja. Menurut Keynes, pengangguran merupakan hasil dari kurangnya permintaan efektif dalam perekonomian.

2. Pengangguran Menurut Friedman

Friedman, seorang ekonom Amerika Serikat yang memenangkan hadiah Nobel dalam ilmu ekonomi, memiliki pendekatan yang berbeda dalam mengartikan pengangguran. Bagi Friedman, pengangguran adalah hasil dari intervensi pemerintah yang berlebihan dalam kegiatan ekonomi. Ia berpendapat bahwa regulasi pasar tenaga kerja yang terlalu ketat dapat menyebabkan pengangguran tinggi.

3. Pengangguran Menurut Marx

Marx, seorang filsuf dan ekonom sosialis terkenal, melihat pengangguran sebagai konsekuensi dari kapitalisme. Ia berpendapat bahwa dalam sistem kapitalis, pengangguran adalah produk dari pertentangan antara pemilik modal dan pekerja. Bagi Marx, pengangguran merupakan salah satu bentuk eksploitasi kelas pekerja oleh kelas kapitalis.

4. Pengangguran Menurut Smith

Smith, seorang ekonom Inggris yang dianggap sebagai bapak ekonomi modern, mengartikan pengangguran sebagai akibat dari kurangnya keterampilan dan pengetahuan pekerja. Ia berpendapat bahwa melalui pendidikan dan pelatihan, pengangguran dapat dikurangi karena pekerja akan memiliki kemampuan yang sesuai dengan kebutuhan pasar.

5. Pengangguran Menurut Sen

Sen, seorang ekonom India yang juga meraih hadiah Nobel dalam ilmu ekonomi, menyatakan bahwa pengangguran bukan hanya sekadar masalah ekonomi, tetapi juga merupakan masalah sosial. Bagi Sen, pengangguran adalah hasil dari ketidakadilan yang terjadi dalam masyarakat. Ia menekankan pentingnya kesetaraan akses terhadap peluang kerja dan pendapatan bagi semua individu.

6. Pengangguran Menurut Beveridge

Beveridge, seorang ekonom dan politisi Inggris, mengartikan pengangguran sebagai kegagalan pasar dalam mendistribusikan tenaga kerja secara efisien. Ia melihat pengangguran sebagai masalah yang harus ditangani oleh pemerintah melalui kebijakan ekonomi yang tepat.

7. Pengangguran Menurut Sutrisno

Sutrisno, seorang ekonom Indonesia, mengartikan pengangguran sebagai ketidaksesuaian antara kualifikasi pekerja dan kebutuhan pasar. Menurut Sutrisno, pengangguran dapat diatasi dengan meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan tenaga kerja agar sesuai dengan permintaan pasar.

Kelebihan dan Kekurangan Pengertian Pengangguran Menurut Para Ahli

Setiap pengertian pengangguran menurut para ahli di atas memiliki kelebihan dan kekurangan. Berikut ini beberapa penjelasan lebih lanjut mengenai hal tersebut:

Pengertian Kelebihan Kekurangan
Keynes Memberikan pemahaman mengenai hubungan antara penawaran dan permintaan tenaga kerja. Cenderung mengabaikan faktor-faktor struktural yang memengaruhi tingkat pengangguran.
Friedman Menggarisbawahi pentingnya kebebasan pasar dalam mengatasi pengangguran. Tidak mempertimbangkan perlunya perlindungan pekerja terhadap eksploitasi.
Marx Mengkritisi ketidakadilan yang terjadi dalam sistem ekonomi kapitalis. Cenderung melihat pengangguran hanya sebagai bentuk eksploitasi, tanpa memberikan solusi konkret.
Smith Mendorong peningkatan kualitas tenaga kerja melalui pendidikan dan pelatihan. Tidak mempertimbangkan adanya kesenjangan akses terhadap pendidikan dan pelatihan yang dapat memperburuk pengangguran.
Sen Mengajukan pentingnya kesetaraan akses terhadap peluang kerja dan pendapatan. Tidak memberikan solusi konkret dalam mengatasi pengangguran.
Beveridge Menekankan pentingnya peran pemerintah dalam mengatasi pengangguran. Kurang memberikan penekanan pada faktor-faktor struktural yang memengaruhi tingkat pengangguran.
Sutrisno Mengedepankan relevansi antara kualifikasi pekerja dan kebutuhan pasar. Tidak memperhatikan faktor-faktor sosial dan struktural yang memengaruhi tingkat pengangguran.

FAQ

Berikut ini adalah beberapa pertanyaan umum yang sering diajukan mengenai pengertian pengangguran:

1. Apa yang dimaksud dengan pengangguran?

Pengangguran adalah keadaan ketika seseorang yang memiliki kemampuan dan keinginan untuk bekerja tidak dapat menemukan pekerjaan yang sesuai.

2. Apa penyebab terjadinya pengangguran?

Penyebab terjadinya pengangguran dapat bervariasi, seperti kurangnya permintaan tenaga kerja, kurangnya kualifikasi pekerja, atau adanya perubahan struktural dalam perekonomian.

3. Apa dampak negatif dari pengangguran?

Pengangguran dapat menyebabkan penurunan pendapatan, meningkatnya tingkat kemiskinan, dan ketidakstabilan sosial.

4. Bagaimana cara mengatasi pengangguran?

Mengatasi pengangguran melibatkan langkah-langkah seperti meningkatkan investasi untuk menciptakan lapangan kerja, meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan, serta menerapkan kebijakan pemerintah yang mendukung pertumbuhan ekonomi.

5. Apa perbedaan antara pengangguran terselubung dan terbuka?

Pengangguran terselubung terjadi ketika individu yang sebenarnya tidak bekerja tidak dihitung sebagai pengangguran dalam statistik resmi. Sedangkan pengangguran terbuka adalah ketika individu secara aktif mencari pekerjaan tetapi belum berhasil.

6. Apa pengaruh pengangguran terhadap pertumbuhan ekonomi?

Pengangguran yang tinggi dapat menghambat pertumbuhan ekonomi karena menurunkan konsumsi dan investasi, serta meningkatkan beban negara dalam memberikan jaminan sosial.

7. Apa hubungan antara pengangguran dan inflasi?

Hubungan antara pengangguran dan inflasi adalah salah satu konsep dalam ekonomi yang dikenal sebagai “kurva Phillips”. Menurut kurva Phillips, tingkat inflasi cenderung meningkat ketika tingkat pengangguran rendah dan sebaliknya.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, telah dijelaskan pengertian pengangguran menurut para ahli ekonomi terkemuka. Terdapat beberapa pendapat yang berbeda mengenai pengangguran, baik dari sisi faktor penyebab maupun solusinya. Melalui pemahaman yang lebih baik tentang pengangguran, diharapkan kita dapat mengambil langkah-langkah yang tepat dalam mengatasi masalah ini. Mari kita sama-sama berkontribusi untuk menciptakan lapangan kerja yang lebih luas dan memberikan kesempatan kepada setiap individu untuk berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi.

Disclaimer: Artikel ini diambil dari berbagai sumber dan bertujuan untuk memberikan informasi umum mengenai pengertian pengangguran menurut para ahli. Sebelum mengambil keputusan atau tindakan yang berkaitan dengan masalah pengangguran, disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli atau profesional yang kompeten dalam bidang ini.